Jumat, 19 Oktober 2012

parangdog

ready to go!


Kali ini Sunset pun terlihat.

Sekitar 50KM terbentang jalan aspal ditambah  7KM tanjakan yang seakan memaksa melepas nyamannya sadel. Itu yang menjadi tantangan kawanan Archigowes kali ini menuju Parangndog, Daerah bukit disekitar Pantai Parangtritis. Disimak yoo...

07 September 2012, Pukul 07.00 WIB kampus jutap yang jadi posisi start masih terlihat lenggang.  Wes baru jam 09.00 anak anak udah pada ngumpul. Yang ikut start dari kampus kali ini ada Satrio,Dito, Ayu, Bangkit, sama Jurig dari 2009 nya. Dari 2010 ada Faris dan 2011 nya ada Miftah dan Suva. Terik Matahari baru mulai ketika tim selesai berfoto dan doa bersama, namun tidak menurunkan semangat genjot ( Wes bablas rek! ).  Perjalanan kali ini terjadi pasang surut peserta, dimana Ayu melaju menuju rumahnya di sekitaran jalan Parangtritis. Kemudian di sekitar KM 15,5 Ejak & Anggi join perjalanan.

Jam menunjukan pukul 12.30. Tim Archigowes akhirnya mencapai pantai. Untuk menambah tenaga setelah lelah seharian genjot, kita pun beristirahat di warung makan kecil terdeket. Kemudian kita merapat ke rumah eyang nya Anggi buat sholat & sekedar tidur tiduran menikmati semilir angin pantai.

Setelah izin pamit dengan eyang nya Anggi, kita beradu kembali dengan pedal. Tantangan sesungguhnya justru saat kita melewati pinggiran pantai. Tanjakan yang cukup menguras tenaga ( kira2 kemiringan sekitar 45 derajat ) memaksa tim Archigowes melepas empuk nya sadel sepeda, atau singkatnya  TTB ( Tuntun Bike ). Dito yang awalnya bersemangat ditengah tanjakan mual. Bangkit yang stamina nya nggak ada matinya bablas genjot waktu tanjakan, diikuti Rio yang baru saja mendapat sepeda HotRod anyar nya kembali. Kali ini mungkin Suva satu satunya peserta yang menggunakan sepeda tipe road bike , namun terlihat jitu melibas medan semi off-road. Dan anggota lainnya yang masih semangat TTB-an, tetap semangat!

Jam 15.00, tim Archigowes akhirnya mencapai titik teratas Parangndog. Lapangan lepas landas paralayang yang disulap jadi tempat menikmati pemandangan  atas bukit. Mayoritas yang datang di lokasi adalah anak anak muda  yang melepas hasrat rindu nya pada pasangannya ( sayangnya kali ini nggak ada yang bawa pasangannya. Terpaksa gigit jari rek ). Diatas bukit pun dihabiskan waktunya untuk foto foto dan menikmati terpaan udara segar pantai, ditemani juga dengan sunset yang turun manis ke peraduannya.

Pukul 17.30 Kita pun kembali turun dari bukit, mengingat tidak ada penerangan di sekitar bukit. Waktu untuk menanjak sekitar 3 jam, sedangkan waktu untuk turun tidak ada setengah jam. Sungguh jarak waktu yang jauh, namun sensasi turun bukit memang sangat luar biasa. Akhirnya perjalanan jauh ini terbayar sudah & puas.
Badan pegel, kurang tidur, sampai titip absen kuliah mewarnai cerita esoknya.


TTB-faris

juri tuntun bike 
rio, istirahat
si kribo, ketua archigowes
si kribo
mas rejak
mas bangkit
mas dito
our bikes!



our destination



selanjutnya:

ayo ramaikan WELCOME RIDE sambut kawanan baru 2012!


Tidak ada komentar:

Posting Komentar